Jl. Pendidikan Terapan No. 5

(0283) 554433

Contoh Soal Tematik Kelas 5 Tema 3 Subtema 1: Makanan Sehat

Tema 3 kelas 5 SD/MI membahas tentang "Makanan Sehat." Subtema 1, yang akan kita fokuskan dalam contoh soal ini, berjudul "Bagaimana Tubuh Mengolah Makanan." Subtema ini mengajak siswa untuk memahami pentingnya makanan sehat bagi tubuh, proses pencernaan makanan, dan organ-organ yang terlibat dalam proses tersebut.

Artikel ini akan menyajikan berbagai contoh soal tematik yang mencakup muatan pelajaran Bahasa Indonesia, IPA, dan IPS. Soal-soal ini dirancang untuk menguji pemahaman siswa mengenai konsep-konsep kunci dalam subtema 1, serta kemampuan mereka untuk menerapkan pengetahuan tersebut dalam situasi yang berbeda. Setiap soal akan dilengkapi dengan penjelasan singkat mengenai konsep yang diuji dan alasan mengapa jawaban yang benar tepat.

A. Bahasa Indonesia: Memahami Informasi dan Membuat Ringkasan

Contoh Soal Tematik Kelas 5 Tema 3 Subtema 1: Makanan Sehat

Mata pelajaran Bahasa Indonesia dalam subtema ini menekankan kemampuan siswa untuk memahami informasi dari teks bacaan, mengidentifikasi ide pokok, dan membuat ringkasan.

Contoh Soal 1:

Teks:

Makanan sehat sangat penting bagi tubuh kita. Makanan sehat mengandung zat-zat gizi yang dibutuhkan tubuh untuk tumbuh, berkembang, dan beraktivitas. Zat-zat gizi tersebut antara lain karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral. Karbohidrat merupakan sumber energi utama bagi tubuh. Protein berperan penting dalam membangun dan memperbaiki jaringan tubuh. Lemak berfungsi sebagai cadangan energi dan membantu penyerapan vitamin. Vitamin dan mineral berperan penting dalam menjaga kesehatan tubuh dan mencegah penyakit.

Pertanyaan:

Ide pokok dari paragraf di atas adalah…

a. Pentingnya karbohidrat bagi tubuh.
b. Manfaat protein bagi pertumbuhan.
c. Makanan sehat mengandung zat gizi penting bagi tubuh.
d. Fungsi vitamin dan mineral dalam menjaga kesehatan.

Jawaban: c. Makanan sehat mengandung zat gizi penting bagi tubuh.

Penjelasan: Ide pokok adalah gagasan utama yang ingin disampaikan penulis dalam sebuah paragraf. Pilihan c adalah ringkasan paling tepat dari seluruh isi paragraf, yang membahas pentingnya makanan sehat dan kandungan zat gizi di dalamnya. Pilihan lain hanya menyoroti sebagian kecil dari informasi yang disampaikan.

Contoh Soal 2:

Teks:

Sistem pencernaan manusia terdiri dari beberapa organ, yaitu mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, dan anus. Di dalam mulut, makanan dihancurkan secara mekanik oleh gigi dan dicampur dengan air liur yang mengandung enzim amilase. Enzim amilase berfungsi memecah karbohidrat menjadi gula sederhana. Setelah itu, makanan didorong melalui kerongkongan menuju lambung. Di dalam lambung, makanan dicerna secara kimiawi oleh asam lambung dan enzim pepsin.

Pertanyaan:

Buatlah ringkasan singkat (maksimal 3 kalimat) tentang proses pencernaan makanan di mulut dan lambung berdasarkan teks di atas.

Jawaban:

Proses pencernaan dimulai di mulut, di mana makanan dihancurkan dan dicampur dengan enzim amilase yang memecah karbohidrat. Kemudian, makanan didorong ke lambung, di mana dicerna secara kimiawi oleh asam lambung dan enzim pepsin. Lambung berperan penting dalam mencerna makanan menjadi lebih sederhana.

Penjelasan: Ringkasan harus mencakup poin-poin penting dari teks, yaitu tempat terjadinya pencernaan (mulut dan lambung), proses yang terjadi (mekanik dan kimiawi), serta enzim yang berperan. Ringkasan harus disampaikan dengan bahasa yang singkat dan jelas.

Contoh Soal 3:

Pertanyaan:

Mengapa penting untuk membaca label kemasan makanan sebelum membelinya? Jelaskan!

Jawaban:

Penting untuk membaca label kemasan makanan sebelum membelinya karena label tersebut memberikan informasi penting tentang kandungan gizi, tanggal kadaluarsa, bahan-bahan yang digunakan, dan informasi alergen. Dengan membaca label, kita dapat memilih makanan yang sehat dan aman, serta menghindari makanan yang dapat membahayakan kesehatan kita.

Penjelasan: Jawaban ini menyoroti beberapa alasan penting mengapa membaca label kemasan makanan itu penting, seperti mengetahui kandungan gizi, tanggal kadaluarsa, dan informasi alergen.

B. IPA: Sistem Pencernaan Manusia dan Fungsinya

Mata pelajaran IPA dalam subtema ini fokus pada pemahaman tentang sistem pencernaan manusia, organ-organ yang terlibat, dan fungsi masing-masing organ.

Contoh Soal 4:

Pertanyaan:

Sebutkan organ-organ yang termasuk dalam sistem pencernaan manusia!

Jawaban:

Organ-organ yang termasuk dalam sistem pencernaan manusia adalah:

  1. Mulut
  2. Kerongkongan
  3. Lambung
  4. Usus Halus
  5. Usus Besar
  6. Anus

Penjelasan: Jawaban ini mencantumkan seluruh organ utama yang terlibat dalam proses pencernaan makanan.

Contoh Soal 5:

Pertanyaan:

Jelaskan fungsi dari usus halus dalam sistem pencernaan!

Jawaban:

Usus halus berfungsi menyerap sari-sari makanan yang telah dicerna dari lambung. Di dalam usus halus terdapat vili atau jonjot-jonjot usus yang memperluas permukaan penyerapan. Sari-sari makanan yang diserap kemudian diedarkan ke seluruh tubuh melalui aliran darah.

Penjelasan: Jawaban ini menjelaskan fungsi utama usus halus, yaitu penyerapan sari-sari makanan, serta menyebutkan struktur vili yang membantu proses penyerapan.

Contoh Soal 6:

Pertanyaan:

Apa yang terjadi jika seseorang kekurangan enzim pencernaan?

Jawaban:

Jika seseorang kekurangan enzim pencernaan, proses pencernaan makanan akan terganggu. Makanan tidak dapat dicerna dengan sempurna, sehingga tubuh tidak dapat menyerap sari-sari makanan dengan optimal. Hal ini dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti gangguan pencernaan, kekurangan gizi, dan penurunan daya tahan tubuh.

Penjelasan: Jawaban ini menjelaskan konsekuensi dari kekurangan enzim pencernaan, yang meliputi gangguan pencernaan, kekurangan gizi, dan penurunan daya tahan tubuh.

C. IPS: Keragaman Makanan Tradisional dan Pengaruhnya terhadap Kesehatan

Mata pelajaran IPS dalam subtema ini mengajak siswa untuk mengenal keragaman makanan tradisional di Indonesia dan memahami pengaruhnya terhadap kesehatan.

Contoh Soal 7:

Pertanyaan:

Sebutkan 3 contoh makanan tradisional Indonesia yang dianggap sehat!

Jawaban:

Beberapa contoh makanan tradisional Indonesia yang dianggap sehat adalah:

  1. Gado-gado (sayuran rebus dengan saus kacang)
  2. Pecel (sayuran rebus dengan saus kacang)
  3. Soto ayam (sup ayam dengan rempah-rempah)

Penjelasan: Jawaban ini memberikan contoh makanan tradisional yang umumnya mengandung banyak sayuran dan rempah-rempah yang baik untuk kesehatan.

Contoh Soal 8:

Pertanyaan:

Mengapa penting untuk melestarikan makanan tradisional Indonesia?

Jawaban:

Penting untuk melestarikan makanan tradisional Indonesia karena:

  1. Makanan tradisional merupakan bagian dari warisan budaya bangsa.
  2. Makanan tradisional seringkali mengandung bahan-bahan alami yang sehat.
  3. Melestarikan makanan tradisional dapat mendukung perekonomian lokal.

Penjelasan: Jawaban ini memberikan beberapa alasan penting mengapa melestarikan makanan tradisional itu penting, termasuk aspek budaya, kesehatan, dan ekonomi.

Contoh Soal 9:

Pertanyaan:

Bagaimana cara mempromosikan makanan tradisional Indonesia agar lebih dikenal oleh masyarakat luas?

Jawaban:

Beberapa cara untuk mempromosikan makanan tradisional Indonesia adalah:

  1. Mengadakan festival makanan tradisional.
  2. Mempromosikan makanan tradisional melalui media sosial.
  3. Menyajikan makanan tradisional di restoran dan hotel.
  4. Mengadakan pelatihan memasak makanan tradisional.

Penjelasan: Jawaban ini memberikan beberapa ide konkret tentang bagaimana cara mempromosikan makanan tradisional agar lebih dikenal oleh masyarakat luas.

Kesimpulan:

Contoh soal-soal di atas memberikan gambaran tentang bagaimana materi Tema 3 Subtema 1 "Makanan Sehat: Bagaimana Tubuh Mengolah Makanan" dapat diujikan kepada siswa kelas 5 SD/MI. Dengan memahami konsep-konsep kunci dalam subtema ini, siswa diharapkan dapat menerapkan pengetahuan tersebut dalam kehidupan sehari-hari dan membuat pilihan makanan yang lebih sehat. Penting untuk diingat bahwa soal-soal ini hanyalah contoh dan guru dapat memodifikasi atau menambahkan soal lain sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan siswa di kelasnya. Selain itu, penting juga untuk memberikan penekanan pada aplikasi praktis dari materi pembelajaran, sehingga siswa dapat melihat relevansi antara apa yang mereka pelajari di sekolah dengan kehidupan mereka sehari-hari.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Search

Popular Posts

  • Mengukur Dunia Sekitar Kita: Mengenal Satuan Panjang Tidak Baku untuk Siswa Kelas 2 SD
    Mengukur Dunia Sekitar Kita: Mengenal Satuan Panjang Tidak Baku untuk Siswa Kelas 2 SD

    Pernahkah kamu mencoba mengukur panjang meja di kelas menggunakan jengkal tanganmu? Atau mengukur panjang buku gambarmu dengan menggunakan pensil? Jika pernah, berarti kamu sudah akrab dengan yang namanya satuan panjang tidak baku. Di kelas 2 Sekolah Dasar, pembelajaran mengenai satuan panjang tidak baku menjadi jembatan penting untuk memahami konsep pengukuran yang lebih kompleks di kemudian…

  • Kisi kisi soal pat sd kelas 4 tema 9
    Kisi kisi soal pat sd kelas 4 tema 9

    Panduan Lengkap Menyusun Kisi-Kisi Soal PAT SD Kelas 4 Tema 9: Menyongsong Penilaian Akhir Tahun yang Berkualitas Penilaian Akhir Tahun (PAT) merupakan salah satu momen krusial dalam kalender pendidikan. Bagi siswa kelas 4 SD, PAT Tema 9 menjadi tolok ukur pemahaman mereka terhadap berbagai konsep penting yang telah dipelajari sepanjang semester. Agar penilaian ini berjalan…

  • Kisi kisi soal pat matematika kelas 4 kurikulum 2013
    Kisi kisi soal pat matematika kelas 4 kurikulum 2013

    Panduan Lengkap Kisi-Kisi Soal PAT Matematika Kelas 4 Kurikulum 2013: Persiapan Optimal Menuju Akhir Tahun Pelajaran Penilaian Akhir Tahun (PAT) merupakan salah satu momen krusial dalam kalender pendidikan. Bagi siswa kelas 4 SD, PAT Matematika memegang peranan penting untuk mengukur sejauh mana pemahaman mereka terhadap materi yang telah dipelajari sepanjang tahun ajaran berdasarkan Kurikulum 2013.…

Categories

Tags